Saturday, January 26, 2013

PERCOBAAN REAKSI REDOKS (REDUKSI-OKSIDASI)

PERCOBAAN I
REAKSI OKSIDASI-REDUKSI

Tujuan Percobaan
Memperkenalkan beberapa reaksi redoks dan menentukan zat yang bertindak sebagai oksidator dan reduktor.
Teori
Reaksi oksidasi-reduksi (redoks) adalah reaksi pengikatan dan pelepasan elektron. Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron sedangkan reaksi reduksi adalah penerimaan / penyerapan elektron oleh suatu zat kimia. Pelepasan dan penerimaan elektron terjadi secara simultan artinya jika suatu senyawa kimia melepaskan elektron berarti ada senyawa kimia lain yang menerima elektron. Reaksi redoks ditandai dengan perubahan bilangan oksidasi pada saat pereaksi berubah menjasi hasil reaksi atau pada oksidasi terjadi penambahan bilangan oksidasi sedangkan pada reduksi terjadi penurunan bilangan oksidasi.

1.      Reaksi Redoks Pada Senyawa Organik
Reagen kimia :
Ø  Alkohol 50 %
Ø  H2SO4 pekat
Ø  Larutan K2Cr2O7 (kalium dikromat) 0,1 M
Peralatan :
Ø  Tabung reaksi
Ø  Gelas ukur
Ø  Gabus
Ø  Lampu spiritus
Ø  Kawat kasa, kaki tiga
Ø  Beaker gelas

Cara kerja :
Ø  Kedalam tabung reaksi masukkan 1 ml K2Cr2O7 (note : 1 ml = 20 tetes)
Ø  Kemudian secara perlahan-lahan masukkan 0,5 ml H2SO4 pekat. (note : 10 tetes-dari lemari asam).
Ø  Selanjutnya tabung reaksi dimasukkan ke dalam beaker yang telah berisi air dan dibiarkan beberapa menit.
Ø  Setelah dingin tambahkan perlahan-lahan alkohol.
Ø  Amati warna yang terbentuk dan bau yang terjadi, dan bandingkan dengan bau alkohol.


2.  Hidrogen Peroksida sebagai Oksidator dan Reduktor
Bahan-bahan yang digunakan :
Ø  Larutan CrCl3 0,1 M
Ø  Larutan NaOH 1 M
Ø  Larutan H2O2 3%
Ø  Larutan KMnO4 0,05 M
Ø  Larutan H2SO4 2 M
Alat-alat yang digunakan :
Ø  Tabung reaski beserta rak
Ø  Gelas ukur
Ø  Pipet tetes

Cara kerja
Ø  Ambil dua tabung reaksi A dan B
Ø  Masukkan ke dalam tabung reaksi A larutan CrCl3 sebanyak 1 ml dan kemudian tambahkan 1 ml larutan NaOH, selanjutnya tambahkan 2 ml larutan H2O2, amati perubahan yang terjadi.
Ø  Masukkan ke dalam tabung reaksi B larutan KMnO4 sebanyak 1 ml dan kemudian tambahkan 1 ml larutan H2SO4. Selanjutnya ke dalam tabung ini tambahkan 2 ml larutan H2O2, amati perubahan yang terjadi.

LAPORAN SEMENTARA
PRAKTIKUM KIMIA DASAR II
Nama                                   : Rika Diani Dasopang
NIM                                       : 1103114097
Fakultas/Jurusan           : FMIPA/Kimia B
Tanggal percobaan     : 26 April 2012
Asisten                               : Dwiwahyuni Primita Sari
Paraf Asisten                   :

Reaksi Redoks
1.      Reaksi Redoks pada Senyawa Organik
Zat
Warna
Bau
Alkohol
Tidak berwarna
Alkohol
Alkohol+H2SO4+ K2Cr2O7
Tidak berwarna
Alkohol

Pertanyaan :
·         Tulis reaksi yang terjadi
3C2H5OH + 2H2SO4 + 3K2Cr2O4    —>    2Cr(SO4)3 + 2K2SO4 +  3CH3COOH + 11H2O
·         Senyawa yang terbentuk adalah Asam Karboksilat

2.  Hidrogen Peroksida sebagai Oksidator dan Reduktor
Larutan
Warna
CrCl3
Biru
CrCl3 + NaOH
larutan hijau
CrCl3 + NaOH + H2O2
Larutan kuning


Larutan
Warna
KMnO4
Ungu
KMnO4 + H2SO4
Ungu
KMnO4 + H2SO4 + H2O2
Bening/tidak berwarna

Pertanyaan :
·         Tulis reaksi redoks dari CrCl3 + NaOH + H2O2
2 CrCl3 + 10NaOH + 9H2O2    —>    2 Na2CrO7 + 6NaCl + 14H2O
·         Oksidator pada reaksi CrCl3 + NaOH + H2O2 adalah H2O2
·         Tulislah reaksi redoks dari KMnO4 + H2SO4 + H2O2
2KMnO4 + 3H2SO4+ 5 H2O2    —>    K2SO4 + 2MnSO4 + 8H2O + 5O2
·         Pada reaksi KMnO4 + H2SO4 + H2O2 oksidatornya adalah KMnO4 dan reduktornya adalah H2O2.

Note : Laporan diatas merupakan hasil revisi yang telah disesuaikan dengan hasil praktikum yang sebenarnya menurut referensi akhir semester dari asisten dan laboran. 
Silahkan klik disini untuk mendapatkan postingan ini versi PDF!

3 comments: